Manajemen Pemasaran Edisi Milenium 2 Referensi Philip Kotler

Posted in: admin28/10/17Coments are closed
Manajemen Pemasaran Edisi Milenium 2 Referensi Philip Kotler Average ratng: 9,1/10 3045votes

Resume Kotler Jilid 2. BAGIAN 5. BAB 1. 2 MENENTUKAN STRATEGI PRODUKo. Produk adalah elemen pertama dan terpenting dalam bauran pemasaran. Strategi produkmembutuhkan pengambilan keputusan yang terkoordinasi dalam bauran produk, lini produk,merek, serta pengemasan dan pelabelan. Dalam merencanakan penawaran pasarnya, pemasar harus berpikir melalui lima tingkat produk manfaat inti, produk dasar, produk yang diharapkan, produk tambahan, dan produk potensial, yangmencakup semua tambahan dan transformasi yang mungkin dialami pada akhirnya. Kotler, Philip. 2000. Manajemen Pemasaran. Edisi Milenium. Jilid 1 2. Jakarta PT. Prenhalindo. Article. Ebook Manajemen Pemasaran Kotler Edisi 13 Jilid 2. Sebelumnya saya membagikan buku Philip Kotler edisi 14 versi inggris. Manajemen pemasaran philip kotler edisi. Philip. 2002. Manajemen Pemasaran Edisi Milenium 2edisi Indonesia. Jakarta PT Prenhallindo Lau, G. Kotler, Philip. 2002. Manajemen Pemasaran. Dan kepentingan publik Rangkuman Manajemen Pemasaran Philip Kotler Bab 2 12. Marketing Summary, Philip kotler 1. Kemajuan teknologi baru. Manajemen Pemasaran Edisi 13 Jilid 2 Oleh Philip Kotler Kontak Kami 021 4252263, 021 32651615 Cara Belanja Konfirmasi Pembayaran Status Pengiriman. Referensi Philip Kotler, edisi milenium hal. Diterbitkan olehDhevi Azza Telah diubah 2 tahun yang lalu Sematkan Upload presentasi. Philip Kotler Gary Armstrong PENERBIT ERLANGGA PENERBIT ERLANGGA 2 Pemasaran dalam Dunia yang Sedang Berubah Mendefinisikan pemasaran dan. Download our manajemen pemasaran philip kotler edisi 13 jilid 2 eBooks for free and learn more about manajemen pemasaran philip kotler edisi 13 jilid 2. Lego Star Wars 3 3Ds Rom. These books contain. Langkah+2%3A+Menentukan+Permintaan.jpg' alt='Manajemen Pemasaran Edisi Milenium 2 Referensi Philip Kotler' title='Manajemen Pemasaran Edisi Milenium 2 Referensi Philip Kotler' />Promosi Sumber Philip Kotler, 2002, Manajemen Pemasaran, Edisi Milenium, Jilid 2, Penerbit Prehallindo. Phillip Kotler Kevin Lane Keller Edisi ke13 BAB 17 Bab 1. Manajemen Pemasaran Edisi Milenium 2 Referensi Philip Kotler' title='Manajemen Pemasaran Edisi Milenium 2 Referensi Philip Kotler' />Produk dapat digolongkan dalam beberapa cara. Berdasarkan ketahanan dan keandalannya, produkbisa bisa berupa barang tidak tahan lama, barang tahan lama, atau jasa. Dalam kategori barangkonsumen, produk terdiri dari barang sehari hari barang kebutuhan pokokstaple, barang impuls,barang darurat, barang belanja homogeny dan heterogen, barang khusus, atau barang yang takdicari. Dalam kategori barang industry, produk digolongkan dalam satu dari tiga kategori bahan dansuku cadang bahan mentah serta bahan dan suku cadang manufaktur, barang modal instalasi danperalatan, atau jasa pasokan dan bisnis pasokan operasi, iten pemeliharaan dan perbaikan, jasapemeliharaan dan perbaikan, serta jasa nasihat bisnis. Merek dapat dideferensiasikan berdasarkan sejumlah dimensi produk atau jasa yang berbeda bentuk produk, fitur, kinerja, kesesuaian, ketahanan, keandalan, kemudahan perbaikan, gaya, dandesain, serta dimensi jasa seperti kemudahan pemesanan, pengiriman, instalasi, pelatihanpelanggan, konsultasi pelanggan, serta pemeliharaan dan perbaikan. Sebagian besar perusahaan menjual lebih dari satu produk. Bauran produk dapat diklasifikasikanmenurut lebar, panjang, dalam, dan konsistensi. Empat dimensi ini merupakan alat untukmengembangkan strategi pemasaran perusahaan dan memutuskan lini produk mana yang akanditumbuhkan, dipertahankan, dipanen, dan didivestasikan. Untuk menganalisis lini produk danmemutuskan berapa banyak sumber daya yang harus diinvestasikan dalam lini itu, manajer liniproduk harus melihat penjualan dan laba serta profil pasar. Perusahaan dapat mengubah komponen produk dari bauran pemasarannya denganmemperpanjang produknya melalui perpanjangan lini ke bawah pasar, ke atas pasar, ataukeduanya atau pengisian lini, dengan memodernisasi produknya, dengan menampilkan produktertentu, dan dengan mengurangi produknya guna menghilangkan produk yang paling tidakmenguntungkan. Merek sering dijual atau dipasarkan secara bersama dengan merek lain. Merek bahan baku danmerek bersama dapat menambah nilai, dengan mengasumsikan merek merek tersebut mempunyaiekuitas dan dianggap benar benar sesuai. Produk fisik harus dikemas dan diberi label. Kemasan yang dirancang dengan baik dapatmenciptakan nilai kenyamanan bagi pelanggan dan nilai promosi bagi produsen. Akibatnya, kemasandapat bertindak sebagai iklan lima detik bagi produk. Jaminan dan garansi dapat menawarkankepastian lebih lanjut bagi konsumen.